Hari itu adalah lomba art antar kota, aku sangat tertantang untuk mengikutinya, menyiapkan segalanya selama satu bulan tetapi tepat di H-1 lomba tersebut lagi dan lagi aku gagal mengikutinya karena mamaku marah dikarenakan aku lalai dalam pekerjaan rumah dan sebagai gantinya mama tidak memperbolehkanku untuk mengikuti lomba art tersebut. Hal itu membuat aku sangat sedih dan sangat terpukul, seperti naik ke atas gedung yang paling tinggi lalu jatuh.
Aku berteriak sangat kencang dalam kamarku “Kenapa sih gue gagal lagi? kenapa? selalu begini, selalu diatur…” dan hal itu membuat aku semakin sedih, aku merasakan ada seseorang yang memperhatikan keadaan diriku. Aku memutar badanku ke belakang ternyata benar bahwa Rangga, sahabatku lah yang ada di belakang lalu memperhatikanku “Na, udah teriaknya? udah ngomongnya? kenapa lo pesimis banget? kenapa lo gak coba lagi di next lomba? Dan ini cuman awal na…”. Lalu aku hanya menatap Rangga lalu menangis dan aku berkata “Gak mungkin ini awal ga… ini udah kesekian kalinya gue gagal”. Rangga hanya tersenyum menatapku dan memberikanku tissue untuk mengusap air mataku. “sekarang lo hapus air mata lo, gue mau ajak lo ke suatu tempat, lo mesti ikut…”, “ga.. gue males ah capek gue”. Rangga pun menggelengkan kepalanya lalu dia berusaha membawaku untuk pergi ke suatu tempat, hanya Rangga yang bisa membuatku kembali lagi tersenyum.
Hingga di suatu tempat dimana orang berkebutuhan khusus berada untuk mengembangkan bakat, membuatku menjadi terpana dan terkagum melihatnya, Rangga pun menatapku hingga tersenyum “gimana na tempatnya? suka?”. Hal itu membuatku bertanya “berarti masih banyak ya orang yang kekurangan punya bakat tapi mereka masih mau buat coba lagi…”. Rangga pun tersenyum “iya na… gimana sekarang lo masih mau nyerah? terus nangis? teriak-teriak sambil marah karena merasa gagal?”. Aku pun tertawa “enggak kok ga.. Gue mau belajar buat coba dan coba lagi, makasih ya udah bikin gue jadi up lagi…”
Kembali ke rutinitas lagi aku tidak ingin hal seperti ini buat aku jadi menyerah karena aku ingin mencoba lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar