![]() |
Pict by : Fidiar |
Pintu ruangnya sudah ditutup sekian lama
Kala berdiam dan bersembunyi saja
Alinea pertama
Memulai pada tanya
Perlahan menutup hari
Kala ia menenun angannya
Pada malam setelah memilih berlari
Sebelum hirap
Bisik Purnam,kala larut malam
Esoknya pada pagi
Ia bertutur
“Kemarin tidak ada jeda...” tuturnya
Alinea pertama,ini bukan permainan tuan
Tak apa…
Alinea kedua
Memulai tanya
Malam perlahan mengenalmu
Kala kau bertutur tenang disertai tawa renyah
Alinea Ketiga
Malam pun tahu
Kala kau menyematkan pesan
Itu tak berhenti pada hari itu saja, tuan…
Namun,menemani panjangnya hari-hari yang akan diembannya…
Alinea keempat
Malam ingin mengetahui derap langkah kakimu
Kau meracau kembali
Awal yang bermula,berbeda panggilnya…
Awal yang bermula
Kau memberi satu dua petunjuk
Agar teka teki ini tak lagi melesat
Pada tanya yang bergantung di udara saja…
Kau suka pada teka teki
Lalu kau memberinya pada semesta lain
Untuk menebak isi dari teka tekimu itu
Lelucon itu,kau kembalikan lagi malam itu…
Hai kamu,iya kamu yang lagi baca dan berkunjung kesini.Gimana? Udah baca yang poem series #1 dan #2 nya belum,kali ini poem series #3 Alinea up pertama di channel Youtube "Goresan Pena Kreatif" dan versi teksnya up disini dan kompasiana.Terimakasih ya sudah berkunjung dan membaca,tetap semangat!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar