Pict by : Canva |
Pemilik kedai tersebut hanya menggangguk, menandakan iya.
Sirius bersorak girang, sampai ia lupa bahwa sekarang ia sedang dalam keadaan
serius, di saat interview pekerjaan part time . Sungguh, ia malu dan kembali
diam, namun pemilik kedai tertawa melihat tingkahnya yang penuh semangat.
“Tobi, do you wanna build snowman?” tanya Crista seraya
mengajak hamster kesayangannya bermain dalam genggaman tangannya.
“Do you wan,”
“YESSSS YESSSS,”
Crista belum selesai berucap, ia tersentak dengan kehadiran
Sirius yang bersorak girang.
“Rius, kamu sehat kan ya?” tanya Crista bingung.
“Ta aku keterima kerja part time Ta,” ucap Sirius girang.
“Hah? Serius?” tanya Crista lagi.
“Iya beneran,” ucap Sirius lagi.
“Selamat ya, aku harap ini bisa jadi tabungan tambahan kamu
ke Aussie. Aussie di depan mata kamu sekarang,” ucap Crista dengan senyum.
“Ta, Tobi lari Ta,” ucap Sirius panik menatap hamster
tersebut lari pergi keluar kandangnya.
Kehadiran Sirius yang bersorak girang, membuat Crista lupa
untuk menutup kembali kandang hamster kesayangannya.
“Tobiiiii,” teriaknya dengan panik, seraya berlari mengejar
ke luar rumah.
Sirius juga ikut berlari, dari pintu dapur untuk menghadang
larinya Tobi.
“Tobiiiii,” panggil Crista dengan tangis seraya mencari-cari
di sekitar halaman rumahnya.
Tiga puluh menit berlalu, Crista menangis karena kehilangan
hamster kesayangan miliknya. Crista menyalahi Sirius.
“Lagian kamu datang tiba-tiba, bikin kaget aja,” keluh
Crista seraya mengusap air matanya.
“Maaf deh,” ucap Sirius seraya menunjukkan satu kotak kecil
transparan.
“Tobi!” Teriak Crista terkejut, seraya meraih kotak
tersebut.
“Udah jangan nangis lagi, kan Tobi udah ketemu Ta,” ucap
Sirius.
----
“Bu, tadi Tata nangis,” ucap Sirius.
Saat ini mereka sedang makan bersama, Crista yang
mengajaknya untuk makan malam bersama.
“Udah biasa, kalo gak karena Tobi palingan karena abis baca
novel sad ending atau abis nonton film yang kisahnya sedih,” ucap ibu.
#CeritaDiFebruariKe11
Tidak ada komentar:
Posting Komentar